Sinopsis Dan Resensi Novel Matahari karya Tere Liye

Novel Matahari

Namanya Ali, umurnya 15 tahun, kelas X. Jika saja orangtuanya mengizinkan, seharusnya dia sudah duduk di tingkat akhir ilmu fisika program doktor di universitas ternama. Ali tidak menyukai sekolahnya, guru-gurunya serta teman-teman sekelasnya. Semua membosankan baginya.
Tapi sejak dia mengetahui ada yang aneh pada diriku dan Seli, teman sekelasnya, hidupnya yang membosankan berubah menjadi seru. Aku bisa menghilang dan Seli bisa mengeluarkan petir. Ali sendiri punya rahasia kecil yaitu bisa berubah menjadi beruang raksasa. Kami bertiga kemudian bertualang ke tempat-tempat yang menakjubkan.

Namanya Ali. Dia tahu sejak dulu dunia ini tidak sesederhana yang dilihat orang. Dan di atas segalanya, akhirnya dia tahu bahwa persahabatan adalah hal yang paling utama.

Itulah sinopsis dari Novel Matahari karya Tere Liye. Anda bisa membaca resensi Novel Matahari karya Tere Liye di bawah ini.

Judul: Matahari

Penulis : Tere Liye

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tempat terbit : Jakarta

Tahun terbit : Maret 2017

Tebal buku : 400 halaman

Harga : Rp 88.000,00

Resensi Novel Matahari karya Tere Liye

Tere Liye adalah novelis produktif dan berbakat yang tentu tak asing di jagat sastra Indonesia. Walau hampir tak pernah mencantumkan biografi dalam setiap novelnya, paling tidak dari beberapa sumber tertentu bisa diketahui ternyata nama pena ini diambil dari Bahasa India bermakna untukmu.

Novel yang berjudul Matahari ini menceritakan petualangan tiga sahabat ; Raib, Seli, dan Ali. Petualangan mereka sebelumnya di Klan Matahari telah berakhir dan menjejakkan kepedihan karena sahabat baru mereka, Ily telah meninggal dunia. Mereka pulang ke Bumi dan berusaha hidup normal.

Namanya Ali, 15 tahun, kelas sepuluh. Jika saja orang tuanya mengizinkan, seharusnya dia sudah duduk di tingkat akhir Ilmu Fisika program doktor di universitas ternama. Tapi, sejak dia mengetahui ada yang aneh pada diriku dan Seli, teman sekelasnya, hidupnya yang membosankan berubah menjadi seru dan penuh tantangan. Namanya Ali, dia tahu sejak dulu dunia ini tidak sesederhana yang dilihat orang. Dan diatas segalanya, dia akhirnya tahu bahwa persahabatan adalah yang utama.

Novel ini memiliki alur campuran yang membuat pembaca terkesan pada petualangan 3 sahabat dan ikut tenggelam dalam ceritanya. Tokoh utama dalam novel ini adalah Raib, dia selalu ragu-ragu dalam mengambil keputusan namun, dia tangguh dan cekatan. Tampilan novel ini sangat menarik, hanya dengan melihat covernya saja pembaca dapat menebak apa yang akan disajikan dalam cerita. Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan penyajiannya menggunakan kertas yang tidak terlalu tipis juga berwarna kalem yang tidak membuat mata sakit saat membaca. Namun, terdapat beberapa penulisan kata yang salah dalam novel ini seperti, aku tersenyum tpis (Hal. 79) dan anak itu pastil genius banget (Hal. 105). Adapun pesan yang terkandung dalam novel ini adalah yakin bahwa serumit apapun masalah yang menghadang maka sahabat akan menemani dan tidak akan membiarkanmu terjerat sendiri dalam masalah tersebut.

Meskipun memiliki beberapa kekurangan, namun novel ini tetaplah sangat layak untuk dibaca dan tidak hanya untuk remaja saja namun untuk semua kalangan, karena inspirasi dan kekuatan amanat di dalamnya menjadi hal utama yang bisa kita terapkan dalam kehidupan. Imajinasi penulis mampu melatih kepekaan rasa apresiasi terhadap sebuah karya sastra.

Share this post